Terbaru Mengintip Raport Evaluasi Kredit Anda

Apakah anda pernah mengajukan pinjaman kredit di bank atau di perusahaan pembiayaan kredit? ketika ini, sudah begitu lumrah bagi masyarakat di Indonesia untuk mencari santunan pinjaman kredit untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, lantaran itulah pengguna akomodasi pinjaman kredit terus meningkat setiap tahunnya, baik itu pengajuan kredit kepemilikan rumah, kredit kepemilikan kendaraan, kredit barang elektronik dan lainnya.

Meskipun proses aplikasinya mudah, nyatanya belum tentu aplikasi pengajuan kredit atau aplikasi pengajuan peminjaman dana anda di setujui oleh pihak kreditur, mengapa demikian ? Simak ulasannya berikut ini.

Ibarat menentukan jodoh, pihak kreditur mempunyai beberapa kriteria yang harus di penuhi oleh calon debitur diantaranya yakni 1P dan 5C, apa itu 1P dan 5C itu :

Yang pertama yakni Purpose, atau tujuan melaksanakan peminjaman dana, penting untuk di ketahui tujuan dari penggunaan dana pinjaman, apakah nanti berkait dengan tujuan terorisme atau tindak pembersihan uang, atau tindakan yang melanggar hukum, jikalau ada indikasi bahwa tujuan peminjaman dana ini untuk tujan yang melanggar aturan tentunya pihak kredit tidak akan segan untuk menolak aplikasi pengajuan kredit anda.

Yang kedua yakni Character, Karakter yakni bagaimana sikap sebagai calon debitur, hal ini sangat penting untuk di ketahui apakah anda termasuk calon debitur yang selalu menunda pembayaran angsuran ataupun tidak, hal ini sanggup di ketahui melalui profil SID ( Sistim Informasi Debitur ) anda, isu ini di kenal sebagai BI Checking.

Dari aspek kolektibilitas, raport anda sanggup tergolong: lancar, dalam perhatian khusus, kurang lancar, diragukan, macet. Kredit Anda tergolong non-performing loan apabila termasuk kategori “dalam perhatian khusus” atau bahkan lebih buruk.

Meskipun begitu, anda tidak tergolong ke dalam Daftar Hitam Nasional Bank Indonesia, lantaran istilah ini hanya dipakai terkait dengan cek dan atau bilyet giro. SID juga akan menyimpan data Anda selama 24 bulan terakhir, menurut laporan dari banyak sekali bank dan forum pemberi pinjaman.

Biasanya, aplikasi pengajuan kredit anda akan ditolak jikalau nilai dari hasil proses BI Checking tergolong non-performing loan. Kreditur juga akan lebih berhati-hati jikalau Anda tidak mempunyai catatan sebagai peminjam, lantaran agak sulit bagi mereka untuk memprediksi bagaimana “kelakuan” Anda kelak.

Yang ketiga yakni Capacity, Soal kapasitas ini anda harus sanggup memastikan bahwa angsuran kredit bulanan anda sanggup anda bayarkan sempurna pada waktunya, idealnya sebuah rumah tangga hanya boleh mempunyai 35% cicilan kredit dari jumlah total penghasilan bulanan anda, jadi silakan anda hitung nilai total kewajiban membayar cicilan angsuran bulanan anda baik itu cicilan angsuran perumahan, kendaraan, elektronik, dan lainnya biar tidak melebihi 35% dari total penghasilan bulanan anda.

Yang keempat yakni Collateral, Soal Collateral ini yakni semakin tinggi nilai agunan yang sanggup anda jaminkan kepada kreditur maka akan semakin tinggi poin evaluasi untuk anda. Meskipun demikian saya sangat tidak menyarankan anda untuk memakai aset sebagai jaminan yang nilainya melebihi 100% dari nilai pinjaman. Rasanya sungguh konyol jikalau anda menggadaikan rumah senilai Rp 5 Milyar, hanya untuk mendapat pinjaman senilai Rp 100 juta. Apabila jenis pinjaman yakni tanpa agunan atau akomodasi kartu kredit, maka konsekuensinya yakni kreditur akan menerapkan suku bunga yang lebih tinggi sebagai penawar risiko gagal bayar.

Yang kelima yakni Condition, Untuk soal Condition ini ada beberapa kondisi standar yang wajib anda patuhi menyerupai jumlah minimal plapon pinjaman, angsuran bulanan, tenor maksimal dari nilai pinjaman tersebut, batasan usia minimal dan maksimal calon debitur untuk sanggup mengajukan permohonan kredit. Kondisi ini di menetapkan oleh masing-masing kreditur dan soal persyaratannya bisa saja bervariasi satu dengan lainnya.

Yang keenam yakni Capital, Selain soal kemampuan membayar cicilan bulanan kredit, jumlah aset investasi yang telah dimiliki ketika ini juga menjadi faktor penentu. Semakin banyak saldo tabungan, deposito, dan aset investasi lainnya akan memperbesar kemungkinan anda untuk mendapat akomodasi pinjaman. Itulah sebabnya, ada beberapa bank yang bahkan sanggup menunjukkan pinjaman dengan suku bunga di bawah rata-rata apabila anda mempunyai saldo sejumlah tertentu di bank yang sama.

Dengan memahami kriteria evaluasi kredit di atas sangatlah penting bagi setiap orang, terutama jikalau anda telah berencana atau sudah mempunyai akomodasi pinjaman. Proses cek dan ricek juga sebaiknya dilakukan biar data menyangkut diri anda sudah akurat dan terbarukan dan dengan mengetahui raport kredit juga sangat penting untuk membangkitkan rasa bijak dalam memanfaatkan kemudahan pemberian kredit. After all, pinjaman merupakan hutang yang harus dibayar lunas dan bukan perhiasan penghasilan.
 

Sumber :
http://personalfinance.kontan.co.id/news/mengintip-rapor-kredit-anda


alt=" Apakah anda pernah mengajukan pinjaman kredit di bank atau di perusahaan pembiayaan kredi Terbaru Mengintip raport evaluasi kredit anda" border="0" data-original-height="90" data-original-width="728" height="78" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDt3pi9EUywzmoXd9J1HKrp-IABkc9GXz2Sgstv6qJmOTpCSeleOrmyNRTa9bS5l7YH31nbiIAA4rHo1hanA-UtswGP2O8yIsDAS9f7kJNOoBnHizeDPL49tu_4KkvzQp1lvL9KSzbcro/s640/Kredit+Multiguna+Jaminan.jpg" title="Terbaru Mengintip raport evaluasi kredit anda" width="640" />
Kredit Multiguna Jaminan BPKB Mobil dan BPKB Motor, proses cepat, syarat ringan, BPKB aman, Bunga kompetitif, Di Asuransikan, data di jemput, perusahaan pembiayaan resmi, terdaftar dan di awasi oleh OJK RI.